Sabtu, 03 Desember 2011

FreeBSD

Menurut situsnya, FreeBSD merupakan suatu project yang bertujuan untuk menyediakan suatu software yang dapat digunakan untuk masyarakat banyak tanpa adanya suatu kompensasi yang harus dibayar oleh masyarakat tersebut. FreeBSD merupakan turunan dari UNIX versi 4.4.BSD-Lite untuk komputer Intel (x86), DEC Alpha, dan Sun Ultra SPARC. FreeBSD dibuat oleh Computer Systems Research Group (CSRG) di University of California at Berkeley.
Menurut FreeBSD Handbook (2003), FreeBSD dikatakan sebagai
Sistem Operasi server karena mempunyai fitur-fitur seperti berikut ini:



• Preemptive Multitasking.

Merupakan pembagian kerja proses yang dapat disela, sehingga
mengakibatkan sharing sumberdaya komputer antar aplikasi maupun
antar user terjadi dengan adil dan baik, walaupun sistem sedang dalam
beban yang berat dan penuh.

• Multi-user facilities.

Fasilitas ini mengijinkan banyak user menggunakan sistem FreeBSD
secara bersama-sama dan bersamaan untuk mengerjakan hal yang
saling berbeda.

• TCP/IP Networking.

TCP/IP Networking di FreeBSD mendukung standar-standar industri,
misalnya DHCP dan NFS. FreeBSD juga mendukung penomoran IP
versi 6. Ini berarti sistem FreeBSD dapat beroperasi lintas sistem
dengan mudah dan tetap dapat digunakan ketika IP versi 6 harus
digunakan. Sehingga FreeBSD dapat digunakan untuk enterprise server
yang menyediakan layanan vital seperti WWW, FTP, routing, dan
firewall.

• Memory Protection.

Menjamin bahwa aplikasi atau user tidak dapat saling menginterferensi
satu dengan lainnya. Ini berarti, satu aplikasi yang crash
tidak akan mempengaruhi aplikasi lainnya.

• Mendukung Symetric Multi Processor.

Mendukung komputer yang mempunyai lebih dari satu prosesor yang
simetris.

• Binary Compatibility.

Kompatibilitas dengan program-program lain yang dibuat untuk Linux,
SCO, SVR4, BSDI, dan NetBSD.

Pada dasarnya, FreeBSD bekerja dengan banyak Daemon. Dapat dikatakan, daemon
merupakan software atau modul kecil yang residen di memori untuk
menjalankan layanan tertentu. Menurut situs www.freebsd.org, ucapan kata
daemon sering disalahartikan menjadi setan sehingga logo FreeBSD adalah
setan kecil.
Menurut FreeBSD Handbook (2003), perusahaan-perusahaan besar
yang ada di internet dengan menggunakan FreeBSD antara lain adalah:
• Yahoo! (www.yahoo.com)
• Apache (www.apache.org)
• Netcraft (www.netcraft.com)
• Sony Japan (www.sony.co.jp)
• Sophos Anti-Virus (www.sophos.com)

Salah satu situs komunitas FreeBSD di Indonesia ada di sini. Dan ada video tutorial instalasi FreeBSD dengan resolusi rendah, silahkan didownload; formatnya menggunakan .flv yang merupakan file video Macromedia Flash.
Selain itu, di blog ini ada banyak tutorial tentang freeBSD.

Jumat, 25 November 2011

Jenis-JenisKomputer

JENIS KOMPUTER BERDASARKAN DATA YANG DIOLAH
1. Komputer Analog Komputer ini merupakan komputer yang digunakan untuk menerima sinyal analog, biasanya digunakan untuk melakukan pengecekan untuk data yang tidak berbentuk angka, karena data yang didapatkan adalah data yang bersifat gelombang. Komputer ini biasanya digunakan untuk mempresentasikan suatu keadaan. Sebagai contoh, komputer ini digunakan untuk melakukan pengecekan suhu, penghitung aliran BBM pada SPBU, mengukur kekuatan cahaya, dan lain-lain. Komputer ini banyak digunakan untuk kegiatan ilmiah.
2. Komputer Digital Komputer ini merupakan komputer yang kebanyakan yang kita kenal. Data yang diterimanya adalah data yang sudah berupa data digital. Sedangkan fungsinya digunakan untuk mengolah data yang bersifat kuantitatif dalam bentuk angka, huruf, tanda baca dan lain-lain.
3. Komputer Hybrid Merupakan komputer yang memiliki kemampuan dari komputer analog dan komputer digital. Komputer jenis ini diperuntukkan untuk pengolahan data yang sifatnya baik kuantitatif maupun kualitatif, dengan perkataan lain data kuantitatif yang diolah menghasilkan data kualitatifnya dan sebaliknya. KOMPUTER BERDASARKAN PROCESSORNYA Microcontroller Microcontroller memiliki semua peralatan sebagai sebuah komputer dalam satu chip. Peralatan tersebut diantaranya adalah: - Pemroses (processing) [baca: mengenal perangkat pemroses] - Memori - Input [baca: mengenal input device] dan output [baca: mengenal output device] Kadangkala pada microcontroller ini beberapa chip digabungkan dalam satu papan rangkaian. Perangkat ini sangat ideal untuk mengerjakan sesuatu yang bersifat khusus, sehingga aplikasi yang diisikan ke dalam komputer ini adalah aplikasi yang bersifat dedicated. Contoh alat ini diantaranya adalah komputer yang digunakan pada mobil untuk mengatur kestabilan mesin, alat untuk pengatur lampu lalu lintas. Microcomputer Komputer ini khususnya digunakan untuk single-user, biasa disebut juga dengan komputer desktop atau komputer pribadi (personal computer). Komputer ini sudah dirancang sedemikian rupa untuk mampu berinteraksi dengan penggunanya. Engineering Workstation Komputer ini lebih powerfull apabila dibandingkan dengan komputer pribadi, umumnya komputer ini digunakan untuk menjalankan aplikasi yang dipakai oleh para ahli teknik dalam melakukan perhitungan dan penyelesaian pekerjaannya. Aplikasi yang digunakan lebih cenderung kepada software yang banyak melakukan berbagai perhitungan, baik secara tiga dimensi, maupun secara matematika lainnya. Contoh aplikasi yang digunakan untuk komputer golongan ini adalah CAD (computer aided design) yang digunakan untuk melakukan perancangan gambar teknik. Super Komputer Komputer ini merupakan komputer paling bertenaga. Aplikasi yang digunakan biasanya lebih cenderung untuk penelitian ilmiah. Komputer ini biasanya memiliki beberapa prosesor sekaligus untuk menjalankan tugasnya. Superkomputer biasanya unggul dalam kecepataan dari komputer biasa dengan menggunakan desain inovatif yang membuat mereka dapat melakukan banyak tugas secara paralel, dan juga detail sipil yang rumit. Komputer ini biasanya menspesialisasikan untuk penghitungn tertentu, biasanya penghitungan angka, dan dalam tugas umumnya tidak bagus hasilnya. Superkomputer digunakan untuk tugas penghitungan-intensif seperti prakiraan cuaca, riset iklim (termasuk riset pemanasan global, pemodelan molekul, simulasi fisik (seperti simulasi kapal terbang dalam terowongan angin, simulasi peledakan senjata nuklir, dan riset fusi nuklir), analisikrip, dll. Militer dan agensi sains salah satu pengguna utama superkomputer. Mainframe Mainframe dapat melayani ratusan penggunanya pada saat yang bersamaan. Komputer ini mirip dengan minicomputer namun lebih besar dan lebih mahal. Penggunaannya umumnya untuk pengolahan data dari suatu divisi atau perusahaan besar, yang membutuhkan pengolahan yang cukup berat. Minicomputer Komputer mainframe sangat mahal dan hanya perusahaan besar yang mampu menggunakannya. Untuk membuat komputasi lebih tersedia, dibuat jenis komputer yang lebih kecil dari mainframe yang disebut dengan minicomputer, yang dikembangkan sejak tahun 60-an. Komputer jenis ini digunakan lebih luas daripada mainframe, karena alasan untuk mendapatkan yang tidak lebih mahal dari mainframe, tapi lebih mudah dalam pengoperasian dan pemeliharaan. Sekarang ini istilah minicomputer disamakan dengan server, karena peran utamanya adalah mengkoordinasi suatu jaringan komputer. Personal Computer (PC) Personal Computer atau PC adalah suatu perangkat komputer yang ditujukan untuk satu pengguna. Perangkatnya terdiri atas CPU, keyboard, monitor, dan mouse. Perangkat-perangkat tersebut dapat diringkas dalam satu meja, tidak terlalu banyak membutuhkan tempat. Komputer jenis ini paling banyak digunakan di berbagai tempat, seperti rumah, sekolah, kantor, dan sebagainya. JENIS KOMPUTER BERDASARKAN BENTUK FISIKNYA Tower Tower biasanya ditaruh di samping atau di bawah meja karena ukurannya yang relatif besar, sehingga memenuhi meja. Komputer ini banyak memiliki ruang yang bisa dipakai untuk tempat memasang card tambahan, sehingga bisa ditambahkan dengan berbagai perangkat tambahan. Desktop Desktop adalah komputer pribadi yang ditujukan untuk penggunaan secara umum di satu lokasi yang berlawanan dengan komputer jinjing atau komputer portabel. Periferal-periferal Desktop seperti tampilan komputer, CPU, dan papan ketik terpisah satu sama lain dan relatif berukuran besar (juga berlawanan dengan periferal pada komputer jinjing yang terintegrasi dan berukuran kecil). Komputer jenis ini dirancang untuk diletakkan dan digunakan di atas meja di rumah atau kantor. Desktop merupakan komputer yang paling terjangkau dan paling umum digunakan. Portable Portable adalah ukuran komputer yang lebih kecil sehingga mudah dibawa dengan kemampuan yang sama atau lebih powerful. Yang termasuk dalam jenis portable computer adalah Notebook, Laptop, dan handheld computer. Keuntungan utama penggunaan portable computer adalah tidak harus digunakannya pada tempat yang sama sepanjang waktu, karena komputer jenis ini mudah dibawa kemana saja. Komputer Notebook/Laptop cukup muat untuk dimasukkan dalam tas dan dapat dijalankan dengan battery. Dapat juga dihubungkan dengan modem sehingga dapat mengakses LAN atau Internet, Handheld computer didesain untuk dapat diintegrasikan dengan sistem desktop, sehingga peralatan ini dapat dengan mudah mengambil data dan berkomunikasi lewat sambungan telpon. Notebook Notebook adalah komputer bergerak yang berukuran relatif kecil dan ringan, beratnya berkisar dari 1-6 kg, tergantung ukuran, bahan, dan spesifikasi laptop tersebut. Sumber daya komputer jinjing berasal dari baterai atau adaptor A/C yang dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai dan menyalakan laptop itu sendiri. Baterai laptop pada umumnya dapat bertahan sekitar 1 hingga 6 jam sebelum akhirnya habis, tergantung dari cara pemakaian, spesifikasi, dan ukuran baterai. Sebagai komputer pribadi, laptop memiliki fungsi yang sama dengan komputer destop pada umumnya. Komponen yang terdapat di dalamnya sama persis dengan komponen pada destop, hanya saja ukurannya diperkecil, dijadikan lebih ringan, lebih tidak panas, dan lebih hemat daya. Komputer jinjing kebanyakan menggunakan layar LCD (Liquid Crystal Display) berukuran 10 inci hingga 17 inci tergantung dari ukuran laptop itu sendiri. Selain itu, papan ketik yang terdapat pada laptop juga kadang-kadang dilengkapi dengan papan sentuh yang berfungsi sebagai “pengganti” tetikus. Papan ketik dan tetikus tambahan dapat dipasang melalui soket USB maupun PS/2 jika tersedia. Berbeda dengan komputer destop, komputer jinjing memiliki komponen pendukung yang didesain secara khusus untuk mengakomodasi sifat komputer jinjing yang portabel. Sifat utama yang dimiliki oleh komponen penyusun laptop adalah ukuran yang kecil, hemat konsumsi energi, dan efisien. Komputer jinjing biasanya berharga lebih mahal, tergantung dari merek dan spesifikasi komponen penyusunnya, walaupun demikian harga komputer jinjing pun semakin mendekati destop seiring dengan semakin tingginya tingkat permintaan konsumen. Subnotebook Ukuran subnotebook berada diantara notebook dan palmtop. Ukuran subnotebook ini bisa lebih kecil dari laptop karena pada komputer jenis ini ada sebagian perangkat yang tidak dipasang. Palmtop Palmtop adalah komputer yang bisa digenggam. Ukurannya sangat kecil jika dibandingkan dengan komputer lainnya. Komputer jenis ini juga sering disebut dengan handheld computer, Karena bisa digenggam tangan. KOMPUTER BERDASARKAN PENGGUNAANNYA Special Purpose Computer Special purpose computer berarti komputer untuk keperluan khusus. Komputer ini dirancang hanya untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu. Perangkat yang ada pada komputer ini, baik komponen input, output, pemroses serta softwarenya telah dirancang untuk keperluan tersebut. Biasanya software yang mengendalikan proses sudah berada langsung pada sistem. Contoh dari Special Purpose Computer ini adalah komputer yang digunakan untuk kasir pada supermarket. General Purpose Computer Merupakan komputer yang dibuat untuk keperluan secara umum, sehingga komputer tersebut dapat digunakan untuk mengerjakan berbagai macam pekerjaan sesuai dengan kemampuan dan usernya. Personal Computer merupakan salah satu contoh dari kategori ini. KOMPUTER BERDASARKAN SKALA KEMAMPUANNYA Berikut ini kategori komputer yang dilihat berdasarkan kemampuannya untuk memproses, baik dalam melayani user, pemrosesan aplikasi, dan kemampuan untuk melaksanakan tugas dalam banyak hal sekaligus pada saat bersamaan. Small Scale Computer Komputer skala kecil, merupakan komputer yang memiliki kemampuan proses dalam jumlah kecil. Komputer yang termasuk ke dalam kategori ini adalah komputer desktop atau komputer pribadi yang umumnya digunakan oleh satu orang pada satu saat. Medium Scale Computer Komputer untuk skala menengah. Komputer yang termasuk ke dalam kategori ini adalah komputer mini, yang biasanya melayani penggunanya pada dumb terminal . Large Scale Computer Komputer untuk skala besar. Komputer yang termasuk ke dalam kategori ini adalah komputer mainframe. Pada mesin tersebut dapat diakses beramai-ramai, dan sudah dilengkapi dengan perangkat dan software yang lengkap. Penggunaannya pun adalah untuk pengolahan perhitungan dengan kemampuan yang cukup rumit untuk diselesaikan oleh komputer medium dan small.

Read more at: http://www.reyvababtista.com/2010/09/jenis-jenis-komputer-lengkap.html
Copyright www.reyvababtista.com Under Common Share Alike Atribution

Jenis-Jenis Jaringan Komputer



Jaringan Komputer adalah Kumpulan beberapa Komputer dan peralatan lain yang saling terhubung satu sama lainnya dengan menggunakan aturan-aturan tertentu. Berdasarkan dari ruang lingkup jangkauanya, jaringan komputer dibedakan menjadi beberapa jenis. Jenis-Jenis Jaringan Komputer tersebut adalah LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), WAN (Wide Area Network), Intranet dan Internet. Berikut adalah Penjelasan dari Jenis-Jenis Jaringan Komputer :


1. Local Area Network (LAN)

Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.

Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :

1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan

2. Metropolitant Area Network (MAN)

Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

3. Wide Area Network (WAN)

WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.

WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

4. Intranet

Intranet adalah jaringan komputer khusus yang hanya diperuntukan atau dapat diakses oleh satu pihak. Contohnya : Telkom Pekanbaru dan Telkom Jakarta.

5. Internet

Internet (interconnected-networking) adalah jaringan komputer yang mencangkup area seluruh dunia (global) jadi semua orang di belahan Bumi ini dapat berkomunikasi dan bertukar data di Internet.

Kamis, 20 Oktober 2011

ANTENA

Antena (radio)
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perubahan tertunda ditampilkan di halaman iniBelum Diperiksa
Untuk kegunaan lain dari Antena, lihat Antena.
"Tirai" antena gelombang pendek

Dibidang elektronika definisi antena adalah "transformator / struktur transmisi antara gelombang terbimbing (saluran transmisi) dengan gelombang ruang bebas atau sebaliknya. Sekarang antena adalah salah satu elemen penting yang harus ada pada sebuah teleskop radio, TV, radar, dan semua alat komunikasi lainnya yang menggunakan sinyal". Sebuah antena adalah bagian vital dari suatu pemancar atau penerima yang berfungsi untuk menyalurkan sinyal radio ke udara.Bentuk antena bermacam macam sesuai dengan desain, pola penyebaran dan frekuensi dan gain. Panjang antenna secara efektif adalah panjang gelombang frekuensi radio yang dipancarkannya. Antenna setengah gelombang adalah sangat poluler karena mudah dibuat dan mampu memancarkan gelombang radio secara efektif.
Daftar isi
[sembunyikan]

1 Fungsi
2 Karakter antena
2.1 Pola radiasi
2.2 Gain
2.3 Polarisasi
3 Penggunaan antena
3.1 Penggunaan antena pada radio
3.2 Penggunaan antena pada televisi
3.3 Penggunaan antena pada radar
4 Jenis
4.1 Berdasarkan fungsi
4.2 Berdasarkan gainnya
4.3 Berdasarkan polarisasinya
4.4 Berdasarkan bentuknya
5 Referensi
6 Pranala luar

[sunting] Fungsi

Fungsi antena adalah untuk mengubah sinyal listrik menjadi sinyal elektromagnetik, lalu meradiasikannya (Pelepasan energy elektromagnetik ke udara / ruang bebas). Dan sebaliknya, antena juga dapat berfungsi untuk menerima sinyal elektromagnetik (Penerima energy elektromagnetik dari ruang bebas ) dan mengubahnya menjadi sinyal listrik. Pada radar atau sistem komunikasi satelit, sering dijumpai sebuah antena yang melakukan kedua fungsi (peradiasi dan penerima) sekaligus. Namun, pada sebuah teleskop radio, antena hanya menjalankan fungsi penerima saja.
[sunting] Karakter antena

+Ada beberapa karakter penting antena yang perlu dipertimbangkan dalam memilih jenis antena untuk suatu aplikasi (termasuk untuk digunakan pada sebuah teleskop radio), yaitu pola radiasi, directivity, gain, dan polarisasi. Karakter-karakter ini umumnya sama pada sebuah antena, baik ketika antena tersebut menjadi peradiasi atau menjadi penerima, untuk suatu frekuensi, polarisasi, dan bidang irisan tertentu. Misalnya, David Welkinson (0806322514) ingin membeli antena maka untuk mendapatkan antena yang sesuai dengan fungsi yang dinginkan, ia harus memimilih antena dengan karakter yang sesuai dengan fungsi yang dia inginkan.
[sunting] Pola radiasi

Pola radiasi antena adalah plot 3-dimensi distribusi sinyal yang dipancarkan oleh sebuah antena, atau plot 3-dimensi tingkat penerimaan sinyal yang diterima oleh sebuah antena. Pola radiasiantena dibentuk oleh dua buah pola radiasi berdasar bidang irisan, yaitu pola radiasi pada bidang irisan arah elevasi (pola elevasi) dan pola radiasi pada bidang irisan arah azimuth (pola azimuth).

Kedua pola di atas akan membentuk pola 3-dimensi. Pola radiasi 3-dimensi inilah yang umum disebut sebagai pola radiasi antena dipol. Sebuah antena yang meradiasikan sinyalnya sama besar ke segala arah disebut sebagai antena isotropis. Antena seperti ini akan memiliki pola radiasi berbentuk bola Namun, jika sebuah antena memiliki arah tertentu, di mana pada arah tersebut distribusi sinyalnya lebih besar dibandingkan pada arah lain, maka antena ini akan memiliki directivity Semakin spesifik arah distribusi sinyal oleh sebuah antena, maka directivity antena tersebut.

Antena dipol termasuk non-directive antenna. Dengan karakter seperti ini, antena dipol banyak dimanfaatkan untuk sistem komunikasi dengan wilayah cakupan yang luas. Pada astronomi radio, antena dipol digunakan pada teleskop radio untuk melakukan pengamatan pada rentang High Frekuensi (HF). Bentuk data yang dapat diperoleh adalah variabilitas intensitas sinyal yang dipancarkan oleh sebuah objek astronomi. Namun, karena antena dipol tidak memiliki directivity pada arah tertentu, teleskop radio elemen tunggal yang menggunakan antena jenis ini tidak dapat digunakan untuk melakukan pencitraan.
[sunting] Gain

Gain (directive gain) adalah karakter antena yang terkait dengan kemampuan antena mengarahkan radiasi sinyalnya, atau penerimaan sinyal dari arah tertentu. Gain bukanlah kuantitas yang dapat diukur dalam satuan fisis pada umumnya seperti watt, ohm, atau lainnya, melainkan suatu bentuk perbandingan. Oleh karena itu, satuan yang digunakan untuk gain adalah desibel.
[sunting] Polarisasi

Polarisasi didefinisikan sebagai arah rambat dari medan listrik. Antena dipol memiliki polarisasi linear vertikal . Mengenali polarisasi antena amat berguna dalam sistem komunikasi, khususnya untuk mendapatkan efisiensi maksimum pada transmisi sinyal. Pada astronomi radio, tujuan mengenali polarisasi sinyal yang dipancarkan oleh sebuah objek astronomi adalah untuk mempelajari medan magnetik dari objek tersebut.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pola radiasi, yang pertama adalah Half-power Beamwidth (HPBW), atau yang biasa dikenal sebagai beanwidth suatu antena. Dalam astronomi radio, beamwidth adalah resolusi spasial dari sebuah teleskop radio, yaitu diameter sudut minimun dari dua buah titik yang mampu dipisahkan oleh teleskop radio tersebut. Secara teori, beamwidth untuk antena yang berbentuk parabola dapat ditentukan.
[sunting] Penggunaan antena
[sunting] Penggunaan antena pada radio

Antena adalah salah satu elemen penting yang harus ada pada sebuah teleskop radio. Fungsinya adalah untuk mengubah sinyal listrik menjadi sinyal elektromagnetik, lalu meradiasikannya. Dan sebaliknya, antena juga dapat berfungsi untuk menerima sinyal elektromagnetik dan mengubahnya menjadi sinyal listrik. Sehinnya sinyal radio yang dipancarkan oleh stasiun radio dapat ditangkap oleh radio.
[sunting] Penggunaan antena pada televisi

Berdasarkan peraturan internasional yang berkaitan dengan pengaturan penggunaan frekwensi (Radio Regulation) untuk penyiaran televisi pada pita frekwensi VHF dan UHF. Sejarah pertelevisian di Indonesia diawali pada tahun 1962 oleh TVRI di Jakarta dengan menggunakan pemancar televisi VHF. Pembangunan pemancar TVRI berjalan dengan cepat terutama setelah diluncurkannya satelite palapa pada tahun 1975. Pada tahun 1987, yaitu lahirnya stasiun penyiaran televisi swasta pertama di Indonesia, stasiun pemancar TVRI telah mencapai jumlah kurang lebih 200 stasiun pemancar yang keseluruhannya menggunakan frekwensi VHF, dan pemancar TV swasta pertama tersebut diberikan alokasi frekuensi pada pita UHF. Kebijaksanaan penggunaan pita frekwensi VHF untuk TVRI dan UHF untuk swasta. Sehingga untuk menagkap siran TV digunakan antena VHF dan UHF.
[sunting] Penggunaan antena pada radar

Radar atau Radio Detection and Ranging adalah suatu alat yang sistemnya memancarkan gelombang elektromagnetik berupa gelombang radio dan gelombang mikro. Pantulan dari gelombang yang dipancarkan tadi digunakan untuk mendeteksi obyek. Radar menggunakan spektrum gelombang elektromagnetik pada rentang frekuensi 300 MHz hingga 30 GHz atau panjang gelombang 1 cm hingga 1 meter. Komponen sistem radar :

Transmiter untuk membangkitkan sinyal radio dari osilator.
Waveguide adalah penghubung antara Transmiter dan Antena.
Receiver adalah penerima pantulan sinyal radio
Signal processor adalah peralatan yang mengubah sinyal analog ke sinyal digital.
Radar Controller adalah penghubung yang akan mengantarkan informasi ke user

[sunting] Jenis
[sunting] Berdasarkan fungsi

Berdasarkan fungsinya antena dibedakan menjadi antena pemancar, antena penerima, dan antena pemancar sekaligus penerima. Di Indonesia antena pemancar banyak dimanfaatkan pada staisun-satsiun radio dan televisi. Selanjutnaya antena penerima, antena penerima ini bisanya digunakan pada alat-alat seperti radio, tv, dan alat komunikasi lainnya.
[sunting] Berdasarkan gainnya

Berdasarkan besarnya Gainnya antena dibedakan menjadi antena VHF dan UHF yang biasanya digunakan pa TV. Kiranya semua orang tahu bahwa besarnya daya pancar, akan memengaruhi besarnya signal penerimaan siaran televisi disuatu tempat tertentu pada jarak tertentu dari stasiun pemancar televisi. Semakin tinggi daya pancar semakin besar level kuat medan penerimaan siaran televisi. Namun demikina besarnya penerimaan siaran televisi tidak hanya dipengaruhi oleh besarnya daya pancar. Untuk memperbesar daya pancar pada stasiun Tv dan daya terima pada Tv maka perlu digunakan antena.

Besarnya Gain antena dipengaruhi oleh jumlah dan susunan antena serta frekuensi yang digunakan. Antena pemancarUHF tidak mungkin digunakan untuk pemancar TV VHF dan sebaliknya, karena akan menimbulkan VSWR yang tinggi. Sedangkan antena penerima VHF dapat saja untuk menerima signal UHF dan sebaliknya, namun Gain antenanya akan sangat mengecil dari yang seharusnya. Kualitas hasil pencaran dari pemancar VHF dibandingkan dengan kualitas hasil pancaran dari pemancar UHF adalah sama asalkan keduanya memenuhi persyaratan dan spesifikasi yang telah ditentukan.
[sunting] Berdasarkan polarisasinya

Berdasarkan polarisasinya antena dibedakan menjadi dua yaitu antena dipol dan monopol. Antena dipol memiliki polarisasi linear vertikal, sedangkan antena monopol polarisasinya hanya pada satu arah. Dengan karakter seperti ini, antena dipol banyak dimanfaatkan untuk sistem komunikasi dengan wilayah cakupan yang luas. Antena Directional dan antena Omnidirectional Antenna Directional adalah antenna yang pola radiasi pancarannya terarah sehingga efektifitas pancaran radio hanya ke satu arah saja,sedangkan antenna Omnidirectional dapat memancarkan gelombang ke segala arah.Yang termasuk Antenna Directional adalah antena model Yagi seperti kebanyakan yang dipakai sebagai antena penerima siaran TV.Contoh antena omnidirectional adalah antena model groundplane.
[sunting] Berdasarkan bentuknya

Antena berdasarkan bentuknya antara lain: mikrostrip, parabola, vee, horn, helix, dan loop. Walaupun amat sering dijumpai teleskop radio yang menggunakan antena berbentuk parabola, ada beberapa jenis antena lainnya yang juga sering digunakan pada sebuah teleskop radio atau interferometer. Misalnya, Mauritius Radio Telescope(MRT) yang menggunakan 1084 buah antena berbentuk helix . Contoh lainnya adalah teleskop radio yang menggunakan antena berbentuk horn, yang digunakan oleh Arno Penzias dan Robert Woodrow Wilson ketika menemukan Cosmic Microwave Background(CMB). Contoh antena berdasarkan bentuknya adalah antena parabola, Antena parabola merupakan antena yang berbentuk parabola, pancaran sinyal akan dikonsentrasikan pada titik tengah antenna. Antenna parabola biasanya didesain untuk Frekuensi Ultra Tinggi UHF, penerima siaran TV Satelit, dan transmisi gelombang mikro.

Jumat, 14 Oktober 2011

Perintah dasar HTML

Pada pembahasan sebelumnya “Mengenal Bahasa Pemrograman HTML”, telah dibahas tentang perngetian HTML serta sejarah perkembangan HTML. Pada pembahasan kali ini akan dijelaskan sedikit perintah-perintah dalam HTML. Berikut adalah struktur dari sebuah HTML:. HTML
Pada Pembuatan website, kita harus mengawalinya dengan perintah HTML dan ditutup dengan perintah HTML juga. Seperti contoh diatas, dalam HTML nanti akan berisi HEAD,TITLE, META,BODY.

2. HEAD
Pada bagian ini, bisa diisi dengan TITLE, BASE, ISINDEX, LINK, SCRIPT, STYLE & META.Seperti contoh: 3. BODY

Perintah BODY digunakan untuk menampilkan semua teks, images(.png, .jpg, .gif). Dalam Penulisan Body bisa ditambahi dengan warna background dengan format bgcolor. Untuk mengisi BODY atau isi dari pada web, maka ada perintah-perintah atau Komponen-komponen yang diletakkan pada BODY in, seperti:
1.

...

:Perintah untuk membuat teks paragraf. Pada bagian ini bisa disisipi letak paragraf, seperti ini :

....

. Untuk letak bisa di isi dengan: left, center, Right, dan justify.
2. : perintah ini digunakan untuk memformat seluruh text yang akan di tampilkan di web. Pada perintah ini bisa ditambahi dengan perintah perintah: color=”#FFFFFF” , size=”2” » ....
3. : perintah untuk membesarkan teks. Bisa dimulai dari H1 sampai H6. Seperti contoh:

Saya sedang mengenal Bahasa Pemrograman HTML

4. : perintah untuk menampilkan tabel. Penulisan tabel bisa disisipi seperti ini:
5.
: perintah untuk kolom table. Perintah ini juga bisa disisipi dengan: colspan="0" valign="top" width="0". Dan penulisan ini setelah penulisan table seperti ini:
........
6.
  • : perintah untuk mengelompokkan teks. Untuk menampilkan list bullet, maka penulisannya
    • ......
    . Sedangkan untuk menampilkan list angka, maka penulisannya
    1. .....
    2. . 7. ....: perintah untuk mengubah teks menjadi miring. 8. ....: perintah untuk menebalkan teks. 9. ....: perintah untuk memberikan garis bawah pada teks. 10.
      : perintah untuk membuat teks baru. 11. ...:perintah untuk memberi garis ditengah-tengah teks 12. ....:perintah agar teks berkedip 13. : Untuk membuat link baik web, e-mail, maupun gambar. Pada perintah ini penulisannya: .... maka menuju ke link gambar, ... maka akan terbuat link web, dan .... akan terbuat link e-mail. 15. : perintah untuk menampilkan gambar. Susunan bisa seperti ini: ade tiawan,
      width=”...” : perintah memberikan lebar dari gambar.
      height=”…” : perintah untuk tinggi dari gambar.
      border=”…” : perintah memberikan ketebalan dari bingkai gambar.
      alt=”…” : perintah memberi nama dari gambar.
      align=”…” : perintah memberikan posisi dari gambar.

      Sekian dulu pengenalan perintah-perintah HTML, semoga bermanfaat. Dan tunggu pembahasan selanjutnya.

      INSTALASI WIN 7

      Diantara brader-brader sekalian pembaca blog ini pasti ada yang belum pernah install sistem operasi windows kan? mungkin karena takut salah, error ato mbleduk barangkali jadi takut mau coba2. hehe… terus kalo gak berani coba2 kapan bisanya donk. belajar komputer itu harus berani coba2, jangan takut salah, justru kalo kita pernah melakukan kesalahan jadi tau gimana cara mengatasi kesalahan tersebut di kemudian hari. Betul tidak? (aagym mode).

      Nah skarang saya coba kasih tau caranya install windows seven (7) tahap demi tahap ya… oya instalasi windows seven (7) hampir sama kayak instalasi windows vista, pastinya lebih sederhana ketimbang instalasi windows xp ke bawah solanya tidak ada pertanyaan2 di tengah2 instalasi, setingan2 zona waktu dll dilakukansetelah proses instalasi selesai. gak kayak pas install windows xp kebawah yang ada di tengah2 yang lumayan mengganggu karena proses instalasi harus di tongkrongin, gak bisa ditinggal terus selese gitu.

      Ok langsung aja ya

      Sediakan komputer yang memenuhi syarat untuk bisa di install windows seven (7) kalo mau nyaman minimal dual core dengan memory 1GB
      DVD instalasi Windows Seven (7)
      Bensin 1 liter
      Siramkan bensin ke komputer kemudian bakar!!! Hahaha… becanda brader…
      Atur agar komputer booting dari dvd, pengaturan dilakukan lewat bios, bisanya tekan delete atau f2 ketika komputer baru dinyalakan pilih setingan booting kemudian pilih dvd rom menjadi urutan pertama. simpan konfigurasi bios dengan cara menekan f10.
      Masukkan DVD Instalasi
      Pencet sembarang tombol jika sudah ada pertanyaan apakan ingin boot dari cd or dvd
      Muncul tampilan seperti dibawah

      image

      Selanjutnya muncul tampilan seperti di bawah, langsung saja klik next

      image

      Jangan bengong brader… klik Install Now

      image

      Kalo sempet ya silahkan di baca2 dulu (hampir tidak ada yang pernah baca loh), langsung centang juga gak apa-apa kok ga ada yang marah, terus next

      image

      Karena kita sedang melakukan clean install maka pilih yang Custom (advanced)

      image

      Pilih partisi yang akan dipakai untuk menginstal windows seven (7), contoh di bawah hardisk belum di bagi2 kedalam beberapa partisi, jika ingin membagi kedalam beberapa partisi sebelum proses instalasi pilih Drive options (advanced) disitu kita bisa membuat, menghapus dan meresize partisi. tapi dari pada bingun untuk yang pertama kali instalasi windows mending langsung pilih next saja, toh pembagian partisi bisa dilakukan setelah proses instalasi selesai.

      image

      Proses instalasi dimulai brader… di tinggal juga boleh, memakan beberapa puluh menit tergantung spesifikasi komputer brader, katanya sih udah ada yang nyoba instal di komputer pentium 2 dan memakan waktu belasan jam!! haha… kalo komputer baru kurang dari sejam kok

      image

      Setelah proses di atas selese komputer akan otomatis restart sendiri. kumudian muncul seperti dibawah

      image

      Ketikkan nama user dan nama komputer, terserah apa aja, misal nama brader sendiri

      image

      Kemudian bikin password biar komputer brader aman, tulis 2x dan harus sama, kemudian password hint diisi dengan clue kalo misalnya brader lupa ama passwornya. gak di isi juga gak apa apa.

      image

      Masukkan Windows Product key, biasanya ada di paket dvd intalasi nya. kalo misalnya brader gak punya poduct key nya di kosongin aja, brader diberi kesempatan mencoba windows 7 selama 30 hari

      image

      Selanjutnya brader disuruh memilih setingan apakah windows akan otomatis meng update sendiri ato tidak, pilih suka2 brader aja ya

      image

      Kemudian setingan time zone sesuaikan dengan tempat tinggal brader

      image

      Selesai deh brader… install driver2 hardware komputer agar windows berjalan secara maksimal, seperti driver vga, audio, chipset, network, bluetooth dan lain2. Sgerr kan tampilannya… hehe. slamat mencoba brader…

      image

      buat yang pengen tau perbedaan fitur tiap edisi windows 7, silahkan baca postingan yang ini
      Cara paling mudah instal windows xp
      (lengkap dengan gambar):

      gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake repot-repot...

      4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini



      5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini



      6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini



      7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini



      8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini



      9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini



      10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1000 MB

      11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini



      12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini



      13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....??
      setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini



      14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini



      15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"



      16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini



      17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai 1..2..3...GOoooo muncul layar seperti gambar di bawah ini



      18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini



      19. Langsung klik "NEXT" aja BOS...!!! lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini



      20. Isi nama dan organisasinya, terserah BOS aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini



      21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh......
      kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini




      22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" lagi BOS.... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini



      23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini



      24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini



      25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"

      26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK" aja BOS....!!!



      27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK" aj BOS...!!!



      28. Proses instalasi hampir selesai BOS..... selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini



      29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" aj BOS..



      30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"



      31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"



      32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"



      33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"

      34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....



      35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini




      36. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Motherboad, dan perangkat pendukung lainnya....

      Cara crimping konektor RJ-45 pada kabel UTP

      Terdapat 2 jenis pemasangan :

      Jenis lurus / straigh
      Jenis silang / cross

      1. Jenis lurus /straigh
      biasa digunakan untuk menghubungkan komputer dengan hub / switch hub

      Urutan pemasangan :

      Standar A :

      Ujuang A
      Ujung B

      1. Hijau Putih
      2. Hijau
      3. Orange Putih
      4. Biru
      5. Biru Putih
      6. Orange
      7. Coklat Putih
      8. Coklat
      1. Hijau Putih
      2. Hijau
      3. Orange Putih
      4. Biru
      5. Biru Putih
      6. Orange
      7. Coklat Putih
      8. Coklat

      Standar B :

      Ujuang A
      Ujung B

      1. Orange Putih
      2. Orange
      3. Hijau Putih
      4. Biru
      5. Biru Putih
      6. Hijau
      7. Coklat Putih
      8. Coklat
      1. Orange Putih
      2. Orange
      3. Hijau Putih
      4. Biru
      5. Biru Putih
      6. Hijau
      7. Coklat Putih
      8. Coklat

      lan_cable1jpg
      2.
      Jenis silang / cross
      khusus untuk menghubungkan dua komputer secara langsung tanpa melalui hub / switch hub. Untuk saat ini tipe cross sudah bisa digunakan untuk menghubungkan komputer dengan hub. Hub terbaru sudah memiliki fitur auto sense sehingga bisa mendeteksi tipe kabel yang terpasang.

      Urutan pemasangan :
      Salah satu ujung dipasang dengan Standar A dan ujung yang lain dipasang dengan standar B, maka akan menjadi kabel cross

      Ujuang A
      Ujung B

      1. Hijau Putih
      2. Hijau
      3. Orange Putih
      4. Biru
      5. Biru Putih
      6. Orange
      7. Coklat Putih
      8. Coklat
      1. Orange Putih
      2. Orange
      3. Hijau Putih
      4. Biru
      5. Biru Putih
      6. Hijau
      7. Coklat Putih
      8. Coklat

      kabel4

      urutan pin dimulai no.1 paling kiri dengan posisi lubang pada konektor RJ-45 menghadap ke kita dan kunci pengait terletak di sisi bawah

      Alat dan Bahan :

      1. Kabel UTP

      utp-kabel

      2. Konektor RJ-45 2 buah

      utp_conector1

      3. Tank Crimping

      crimping

      4. Tester kabel UTP (biar tau kalo salah nyambungnya)

      p4140118

      Langkah Kerja :

      Langkah 1 :

      Kelupas bagian luar kabel UTP sepanjang kira-kira 2 cm dengan menggunakan pisau tang krimping sehingga nampak bagian dalam kabel yang berjumlah sebanyak 8 buah,

      p4140107

      Langkah 2 :
      Urutkan dan rapikan kabel sesuai dengan
      warna dibawah ini :
      1. Hijau Putih
      2. Hijau
      3. Orange Putih
      4. Biru
      5. Biru Putih
      6. Orange
      7. Coklat Putih
      8. Coklat

      Langkah 3 :
      Potong rapi ujung kabel secara bersamaan sedemikian sehigga ujungnya berjajar dengan rata

      p4140109

      Langkah 4 :
      Masukkan ujung kabel UTP tadi ke dalam konektor RJ-45. Pastikan urutannya benar sesuai dengan jalur-jalur yang sudah disediakan di dalam konektor tadi.
      Dan juga pastikan ujung masing-masing kabel sudah mentok di bagian dalam konektor RJ-45

      p4140108

      Langkah 5 :
      Masukkan konektor RJ-45 yang sudah terpasangi kabel UTP tadi ke salah satu mulut tang crimping yang memiliki bentuk dan ukuran cocok dengan konektor RJ-45. Tekan bagian pangkal konektor dengan tang krimping. Penekanan ini akan membuat pin-pin yang ada di ujung konektor menancap di masing-masing kabel.

      p4140113

      lakukan langkah 1 s/d 5 untuk kedua ujung kabel

      Langkah 6 :
      Uji dengan kabel tester. Colokkan salah satu ujung ke induk tester ( yg besar ) ke port Tx. Dan colokkan ujung lain ke anak tester (yg kecil) ke port Rx. Nyalakan kabel tester dengan menggeser saklar ke posisi auto.

      p4140115

      p4140117

      p4140116

      p41401181

      di tester Induk :
      Lampu indikator akan menyala secara berurutan dari lampu indikator 1 s/d 8 dan juga G ( ground)
      Perhatikan di tester anak :

      jika lampu indikator juga menyala pada posisi lampu indikator induk menyala, maka kabel tersebut tidak ada masalah.
      Jika lampu indikator tester induk menyala pada nomor tertentu sedangkan lampu indikator pada tester anak pada nomor tersebut tidak menyala, berarti kabel dengan warna yang bersangkutan mengalami masalah.
      Jika lampu indikator tester induk menyala pada nomor tertentu sedangkan lampu indikator pada tester anak menyala pada nomor yang lain bearti urutan pemasangan yang tidak benar. (kecuali untuk jenis cross )

      Masalah yang mungkin timbul :

      kabel putus di tengah
      kualitas konektor yg kurang baik
      cara pemasangan yang tidak baik, misal : ada ujung kanel yang tidak mentok di dalam konektor sehingga tidak tertancap oleh pin konektor

      Cara mudah membuat efek bayangan dengan Photoshop

      efek bayangan

      Saat ini masih cukup trend untuk membuat logo atau gambar dengan memberikan bayangan dibawahnya, seolah-olah objek tersebut berada diatas kaca. Ada berbagai cara membuat efek tersebut dengan Photoshop, berikut cara mudah membuat efek bayangan dengan teknik “Masking”.

      Dengan teknik masking, untuk membuat efek bayangan hanya diperlukan beberapa langkah saja. Agar lebih mudah, sebagai contoh akan dibuat bayangan untuk text. Ada beberapa istilah yang nantinya perlu dipahami, misalnya Layer dan Tools.



      Buat layer baru dengan cara klik menu File > New… setelah tampil window New, bagian Preset sizes pilih ukuran yang lumayan besar, misalnya 800×600. Opsi yang lain biarkan saja, kemudian klik OK, maka akan ditampilkan layer baru.
      Buat Text dengan memilih icon T (Horizontal Text Tool), tools disebelah kiri, kemudian klik di layer baru tersebut dan tulis misalnya “PHOTOSHOP” dengan ukuran text “72 pt”, pilih font yang agak tebal, misalnya “Arial Black” (pengaturan font bagian atas/toolbar). Biarkan warnanya tetap hitam.
      Copy text tersebut dengan memilih menu Layer > Duplicate Layer.. ketika muncul window konfirmasi duplicate layer, klik OK (atau tarik layer PHOTOSHOP tersebut ke icon “Create a new layer”). Text ini akan dijadikan bayangannya.
      Pilih Duplicate layer ( klik “Photoshop copy” di bagian layer ) tersebut dan Pilih Menu Edit > Transform > Flip Vertikal. Kemudian geser text yang sudah dibalik tersebut dibawah text Aslinya.
      Dibagian Layer, Pilih text bayangan tersebut, kemudian klik icon dibawahnya “Add layer mask”
      Klik “Gradient Tool” kemudian bagian warnanya pilih Foreground to Transparent.

      Setelah itu drag (isikan) saja di bayangan text dari bawah ke atas. Jika terbalik maka ubah dari atas ke bawah. Ulangi jika hasilnya masih kurang bagus.

      hasilnya seperti berikut :

      Dari cara diatas akan dihasilkan text dengan bayangan dibawahnya. Agar hasilnya lebih menarik, maka text Photoshop yang diatas akan dibuat efek “candy” dengan langkah mudah berikut (melanjutkan langkah sebelumnya).

      Buat layer baru, posisikan berada diatas text “PHOTOSHOP”. Pastikan layernya transparant
      Klik layer baru tersebut dan pilih “Selection tool”, “Elliptical Marquee Tool”. Buat Seleksi Elips yang membagi text phhotoshop menjadi 2 bagian.
      Klik Gradient Tools, dan pastikan warna Putih berada diatas hitam (Foreground to Background). Pilih gradient “Foreground to Transparent”. Kemudian drag di bagian elips yang telah kita buah, coba sampai dihasilkan efek yang terbaik

      Hasil Akhir :



      Bagi yang baru mulai belajar photoshop, mungkin akan berkata wah kok rumit, kok susah dan sebagainya. Silahkan dicoba dulu, nanti jika sudah terbiasa mungkin akan berubah pikiran, karena ternyata mudah dan
      cepat. Teknik diatas bisa dimodifikasi dan disesuaikan sesuai dengan selera dan obyek yang digunakan.

      Global warming

      Pemanasan global atau Global Warming adalah suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi.



      Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia"[1] melalui efek rumah kaca. Kesimpulan dasar ini telah dikemukakan oleh setidaknya 30 badan ilmiah dan akademik, termasuk semua akademi sains nasional dari negara-negara G8. Akan tetapi, masih terdapat beberapa ilmuwan yang tidak setuju dengan beberapa kesimpulan yang dikemukakan IPCC tersebut.

      Model iklim yang dijadikan acuan oleh projek IPCC menunjukkan suhu permukaan global akan meningkat 1.1 hingga 6.4 °C (2.0 hingga 11.5 °F) antara tahun 1990 dan 2100.[1] Perbedaan angka perkiraan itu disebabkan oleh penggunaan skenario-skenario berbeda mengenai emisi gas-gas rumah kaca di masa mendatang, serta model-model sensitivitas iklim yang berbeda. Walaupun sebagian besar penelitian terfokus pada periode hingga 2100, pemanasan dan kenaikan muka air laut diperkirakan akan terus berlanjut selama lebih dari seribu tahun walaupun tingkat emisi gas rumah kaca telah stabil.[1] Ini mencerminkan besarnya kapasitas panas dari lautan.

      Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrem,[2] serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan.

      Beberapa hal-hal yang masih diragukan para ilmuwan adalah mengenai jumlah pemanasan yang diperkirakan akan terjadi di masa depan, dan bagaimana pemanasan serta perubahan-perubahan yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah yang lain. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai apa, jika ada, tindakan yang harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan pemanasan lebih lanjut atau untuk beradaptasi terhadap konsekuensi-konsekuensi yang ada. Sebagian besar pemerintahan negara-negara di dunia telah menandatangani dan meratifikasi Protokol Kyoto, yang mengarah pada pengurangan emisi gas-gas rumah kaca.

      Efek rumah kaca

      Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, sulfur dioksida dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.

      Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya.

      Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Dengan suhu rata-rata sebesar 15 °C (59 °F), bumi sebenarnya telah lebih panas 33 °C (59 °F) dari suhunya semula, jika tidak ada efek rumah kaca suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi seluruh permukaan Bumi. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global.

      Efek umpan balik

      Anasir penyebab pemanasan global juga dipengaruhi oleh berbagai proses umpan balik yang dihasilkannya. Sebagai contoh adalah pada penguapan air. Pada kasus pemanasan akibat bertambahnya gas-gas rumah kaca seperti CO2, pemanasan pada awalnya akan menyebabkan lebih banyaknya air yang menguap ke atmosfer. Karena uap air sendiri merupakan gas rumah kaca, pemanasan akan terus berlanjut dan menambah jumlah uap air di udara sampai tercapainya suatu kesetimbangan konsentrasi uap air. Efek rumah kaca yang dihasilkannya lebih besar bila dibandingkan oleh akibat gas CO2 sendiri. (Walaupun umpan balik ini meningkatkan kandungan air absolut di udara, kelembaban relatif udara hampir konstan atau bahkan agak menurun karena udara menjadi menghangat).[3] Umpan balik ini hanya berdampak secara perlahan-lahan karena CO2 memiliki usia yang panjang di atmosfer.

      Efek umpan balik karena pengaruh awan sedang menjadi objek penelitian saat ini. Bila dilihat dari bawah, awan akan memantulkan kembali radiasi infra merah ke permukaan, sehingga akan meningkatkan efek pemanasan. Sebaliknya bila dilihat dari atas, awan tersebut akan memantulkan sinar Matahari dan radiasi infra merah ke angkasa, sehingga meningkatkan efek pendinginan. Apakah efek netto-nya menghasilkan pemanasan atau pendinginan tergantung pada beberapa detail-detail tertentu seperti tipe dan ketinggian awan tersebut. Detail-detail ini sulit direpresentasikan dalam model iklim, antara lain karena awan sangat kecil bila dibandingkan dengan jarak antara batas-batas komputasional dalam model iklim (sekitar 125 hingga 500 km untuk model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat). Walaupun demikian, umpan balik awan berada pada peringkat dua bila dibandingkan dengan umpan balik uap air dan dianggap positif (menambah pemanasan) dalam semua model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat
      Umpan balik penting lainnya adalah hilangnya kemampuan memantulkan cahaya (albedo) oleh es.[4] Ketika suhu global meningkat, es yang berada di dekat kutub mencair dengan kecepatan yang terus meningkat. Bersamaan dengan melelehnya es tersebut, daratan atau air di bawahnya akan terbuka. Baik daratan maupun air memiliki kemampuan memantulkan cahaya lebih sedikit bila dibandingkan dengan es, dan akibatnya akan menyerap lebih banyak radiasi Matahari. Hal ini akan menambah pemanasan dan menimbulkan lebih banyak lagi es yang mencair, menjadi suatu siklus yang berkelanjutan.

      Umpan balik positif akibat terlepasnya CO2 dan CH4 dari melunaknya tanah beku (permafrost) adalah mekanisme lainnya yang berkontribusi terhadap pemanasan. Selain itu, es yang meleleh juga akan melepas CH4 yang juga menimbulkan umpan balik positif.

      Kemampuan lautan untuk menyerap karbon juga akan berkurang bila ia menghangat, hal ini diakibatkan oleh menurunya tingkat nutrien pada zona mesopelagic sehingga membatasi pertumbuhan diatom daripada fitoplankton yang merupakan penyerap karbon yang rendah.

      Variasi Matahari
      Terdapat hipotesa yang menyatakan bahwa variasi dari Matahari, dengan kemungkinan diperkuat oleh umpan balik dari awan, dapat memberi kontribusi dalam pemanasan saat ini.[6] Perbedaan antara mekanisme ini dengan pemanasan akibat efek rumah kaca adalah meningkatnya aktivitas Matahari akan memanaskan stratosfer sebaliknya efek rumah kaca akan mendinginkan stratosfer. Pendinginan stratosfer bagian bawah paling tidak telah diamati sejak tahun 1960,[7] yang tidak akan terjadi bila aktivitas Matahari menjadi kontributor utama pemanasan saat ini. (Penipisan lapisan ozon juga dapat memberikan efek pendinginan tersebut tetapi penipisan tersebut terjadi mulai akhir tahun 1970-an.) Fenomena variasi Matahari dikombinasikan dengan aktivitas gunung berapi mungkin telah memberikan efek pemanasan dari masa pra-industri hingga tahun 1950, serta efek pendinginan sejak tahun 1950.
      Ada beberapa hasil penelitian yang menyatakan bahwa kontribusi Matahari mungkin telah diabaikan dalam pemanasan global. Dua ilmuwan dari Duke University memperkirakan bahwa Matahari mungkin telah berkontribusi terhadap 45-50% peningkatan suhu rata-rata global selama periode 1900-2000, dan sekitar 25-35% antara tahun 1980 dan 2000.[10] Stott dan rekannya mengemukakan bahwa model iklim yang dijadikan pedoman saat ini membuat perkiraan berlebihan terhadap efek gas-gas rumah kaca dibandingkan dengan pengaruh Matahari; mereka juga mengemukakan bahwa efek pendinginan dari debu vulkanik dan aerosol sulfat juga telah dipandang remeh.[11] Walaupun demikian, mereka menyimpulkan bahwa bahkan dengan meningkatkan sensitivitas iklim terhadap pengaruh Matahari sekalipun, sebagian besar pemanasan yang terjadi pada dekade-dekade terakhir ini disebabkan oleh gas-gas rumah kaca.

      Pada tahun 2006, sebuah tim ilmuwan dari Amerika Serikat, Jerman dan Swiss menyatakan bahwa mereka tidak menemukan adanya peningkatan tingkat "keterangan" dari Matahari pada seribu tahun terakhir ini. Siklus Matahari hanya memberi peningkatan kecil sekitar 0,07% dalam tingkat "keterangannya" selama 30 tahun terakhir. Efek ini terlalu kecil untuk berkontribusi terhadap pemansan global.[12][13] Sebuah penelitian oleh Lockwood dan Fröhlich menemukan bahwa tidak ada hubungan antara pemanasan global dengan variasi Matahari sejak tahun 1985, baik melalui variasi dari output Matahari maupun variasi dalam sinar kosmis

      Rabu, 12 Oktober 2011

      I LOVE MOM



































      Puisi Untuk ibu


      besar pengorbanan yg Engkau berikan
      tak satu’pun langkah’mu yg tak berarti di hidupku
      kau keluarkan semua tenaga’mu untuk melahirkan’ku
      meski semua yg terbaik telah ku berikan pada’mu
      itu semua tak akan bisa menggantikan semua
      secoret kata ini, kutuliskan
      betapa besar pengorbanan’mu untuk anak’mu
      kini aku bisa memahami,
      betapa berartinya diri’mu di dunia’ku
      tak mampu aku membalas semua pengorbanan’mu
      hanya menghormati dan memberi yg terbaik untuk’mu
      meski tak besar,aku terus berusaha untuk bisa membuat diri’mu tersenyum melihat anak’mu
      IBU terimakasih, kasih dan pengorbanan’mu akan terus aku ingat.

      Untuk IBU


      Ibu...
      adalah wanita yang telah melahirkanku
      merawatku
      membesarkanku
      mendidikku
      hingga diriku telah dewasa

      Ibu...
      adalah wanita yang selalu siaga tatkala aku dalam buaian
      tatkala kaki-kakiku belum kuat untuk berdiri
      tatkala perutku terasa lapar dan haus
      tatkala kuterbangun di waktu pagi, siang dan malam

      Ibu...
      adalah wanita yang penuh perhatian
      bila aku sakit
      bila aku terjatuh
      bila aku menangis
      bila aku kesepian

      Ibu...
      telah kupandang wajahmu diwaktu tidur
      terdapat sinar yang penuh dengan keridhoan
      terdapat sinar yang penuh dengan kesabaran
      terdapat sinar yang penuh dengan kasih dan sayang
      terdapat sinar kelelahan karena aku

      Aku yang selalu merepotkanmu
      aku yang selalu menyita perhatianmu
      aku yang telah menghabiskan air susumu
      aku yang selalu menyusahkanmu hingga muncul tangismu

      Ibu...
      engkau menangis karena aku
      engkau sedih karena aku
      engkau menderita karena aku
      engkau kurus karena aku
      engkau korbankan segalanya untuk aku

      Ibu...
      jasamu tiada terbalas
      jasamu tiada terbeli
      jasamu tiada akhir
      jasamu tiada tara
      jasamu terlukis indah di dalam surga

      Ibu...
      hanya do'a yang bisa kupersembahkan untukmu
      karena jasamu
      tiada terbalas

      Hanya tangisku sebagai saksi
      atas rasa cintaku padamu

      Ibu..., I LOVE YOU SO MUCH
      juga kepada Ayah...!!!

      MIKROTIK

      Perintah mikrotik sebenarnya hampir sama dengan perintah yang ada dilinux,
      sebab pada dasarnya mikrotik ini merupakan kernel Linux, hasil pengolahan
      kembali Linux dari Distribusi Debian. Pemakaian perintah shellnya sama,
      seperti penghematan perintah, cukup menggunakan tombol TAB di keyboard
      maka perintah yang panjang, tidak perlu lagi diketikkan, hanya ketikkan
      awal nama perintahnya, nanti secara otomatis Shell akan menampilkan sendiri
      perintah yang berkenaan. Misalnya perintah IP ADDRESS di mikrotik. Cukup
      hanya mengetikkan IP ADD spasi tekan tombol TAB, maka otomatis shell
      akan mengenali dan menterjemahkan sebagai perintah IP ADDRESS.
      Baiklah kita lanjutkan pengenalan perintah ini.
      Setelah login, cek kondisi interface atau ethernet card.
      –[1]– Melihat kondisi interface pada Mikrotik Router
      [admin@Mikrotik] > interface print
      Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
      #Â Â Â NAMEÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â TYPEÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â RX-RATEÂ Â Â TX-RATEÂ Â Â MTU
      0 R ether1                       ether           0         0         1500
      1 R ether2                      ether           0         0         1500
      [admin@Mikrotik]>
      Jika interfacenya ada tanda X (disabled) setelah nomor (0,1), maka periksa lagi
      etherned cardnya, seharusnya R (running).
      a. Mengganti nama interface
      [admin@Mikrotik] > interface(enter)
      b. Untuk mengganti nama Interface ether1 menjadi Public (atau terserah namanya), maka
      [admin@Mikrotik] interface> set 0 name=Public
      c. Begitu juga untuk ether2, misalkan namanya diganti menjadi Local, maka
      [admin@Mikrotik] interface> set 1 name=Local
      d. atau langsung saja dari posisi root direktori, memakai tanda “/”, tanpa tanda kutip
      [admin@Mikrotik] > /interface set 0 name=Public
      e. Cek lagi apakah nama interface sudah diganti.
      [admin@Mikrotik] > /interface print
      Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
      #Â Â Â NAMEÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â TYPEÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â RX-RATEÂ Â Â TX-RATEÂ Â Â MTU
      0 R Local                       ether           0         0         1500
      1 R Public                      ether           0         0         1500
      –[2]– Mengganti password default
      Untuk keamanan ganti password default
      [admin@Mikrotik] > password
      old password: *****
      new password: *****
      retype new password: *****
      [admin@ Mikrotik]]>
      –[3]– Mengganti nama hostname
      Mengganti nama Mikrotik Router untuk memudahkan konfigurasi, pada langkah ini
      nama server akan diganti menjadi “routerku”
      [admin@Mikrotik] > system identity set name=routerku
      [admin@routerku]>
      –[4]– Setting IP Address, Gateway, Masqureade dan Name Server
      –[4.1]– IP Address
      Bentuk Perintah konfigurasi
      ip address add address ={ip address/netmask} interface={nama interface}
      a. Memberikan IP address pada interface Mikrotik. Misalkan Public akan kita gunakan untuk
      koneksi ke Internet dengan IP 192.168.1.2 dan Local akan kita gunakan untuk network LAN
      kita dengan IP 192.168.0.30 (Lihat topologi)
      [admin@routerku] > ip address add address=192.168.1.2
      netmask=255.255.255.0 interface=Public comment=”IP ke Internet”
      [admin@routerku] > ip address add address=192.168.0.30
      netmask=255.255.255.224 interface=Local comment = “IP ke LAN”
      b. Melihat konfigurasi IP address yang sudah kita berikan
      [admin@routerku] >ip address print
      Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
      #Â Â ADDRESSÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â NETWORKÂ Â Â Â Â Â Â Â BROADCASTÂ Â Â Â Â Â INTERFACE
      0Â Â ;;; IP Address ke Internet
      192.168.0.30/27Â Â 192.168.0.0Â Â Â 192.168.0.31Â Â Â Â Â Local
      1Â Â ;;; IP Address ke LAN
      192.168.1.2/24Â Â Â 192.168.0.0Â Â Â 192.168.1.255Â Â Â Â Public
      [admin@routerku]>
      –[4.2]– Gateway
      Bentuk Perintah Konfigurasi
      ip route add gateway={ip gateway}
      a. Memberikan default Gateway, diasumsikan gateway untuk koneksi internet adalah
      192.168.1.1
      [admin@routerku] > /ip route add gateway=192.168.1.1
      b. Melihat Tabel routing pada Mikrotik Routers
      [admin@routerku] > ip route print
      Flags: X – disabled, A – active, D – dynamic,
      C – connect, S – static, r – rip, b – bgp, o – ospf
      #Â Â Â Â DST-ADDRESSÂ Â Â Â PREFSRCÂ Â Â Â Â Â G GATEWAYÂ Â Â Â Â Â Â DISTANCEÂ Â INTERFACE
      0 ADC 192.168.0.0/24Â Â 192.168.0.30Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Local
      1 ADC 192.168.0.0/27Â 192.168.1.2Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Public
      2 A S 0.0.0.0/0Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â r 192.168.1.1Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Public
      [admin@routerku]>
      c. Tes Ping ke Gateway untuk memastikan konfigurasi sudah benar
      [admin@routerku] > ping 192.168.1.1
      192.168.1.1Â 64 byte ping: ttl=64 time<1 ms 192.168.1.1Â 64 byte ping: ttl=64 time<1 ms 2 packets transmitted, 2 packets received, 0% packet loss round-trip min/avg/max = 0/0.0/0 ms [admin@routerku]>
      –[4.3]– NAT (Network Address Translation)
      Bentuk Perintah Konfigurasi
      ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade out-inteface={ethernet
      yang langsung terhubung ke Internet atau Public}
      a. Setup Masquerading, Jika Mikrotik akan kita pergunakan sebagai gateway server maka agar
      client computer pada network dapat terkoneksi ke internet perlu kita masquerading.
      [admin@routerku] > ip firewall nat add chain=scrnat out-interface=Public action=masquerade
      [admin@routerku]>
      b. Melihat konfigurasi Masquerading
      [admin@routerku] ip firewall nat print
      Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
      0Â Â chain=srcnat out-interface=Public action=masquerade
      [admin@routerku]>
      –[4.4] Name server
      Bentuk Perintah Konfigurasi
      ip dns set primary-dns={dns utama} secondary-dns={dns ke dua}
      a. Setup DNS pada Mikrotik Routers, misalkan DNS dengan Ip Addressnya
      Primary = 202.134.0.155, Secondary = 202.134.2.5
      [admin@routerku] > ip dns set primary-dns=202.134.0.155 allow-remoterequests=yes
      [admin@routerku] > ip dns set secondary-dns=202.134.2.5 allow-remoterequests=yes
      b. Melihat konfigurasi DNS
      [admin@routerku] > ip dns print
      primary-dns: 202.134.0.155
      secondary-dns: 202.134.2.5
      allow-remote-requests: no
      cache-size: 2048KiB
      cache-max-ttl: 1w
      cache-used: 16KiB
      [admin@routerku]>
      c. Tes untuk akses domain, misalnya dengan ping nama domain
      [admin@routerku] > ping yahoo.com
      216.109.112.135 64 byte ping: ttl=48 time=250 ms
      10 packets transmitted, 10 packets received, 0% packet loss
      round-trip min/avg/max = 571/571.0/571 ms
      [admin@routerku]>
      Jika sudah berhasil reply berarti seting DNS sudah benar.
      Setelah langkah ini bisa dilakukan pemeriksaan untuk koneksi dari jaringan local. Dan jika
      berhasil berarti kita sudah berhasil melakukan instalasi Mikrotik Router sebagai Gateway
      server. Setelah terkoneksi dengan jaringan Mikrotik dapat dimanage menggunakan WinBox yang
      bisa di download dari Mikrotik.com atau dari server mikrotik kita. Misal Ip address server
      mikrotik kita 192.168.0.30, via browser buka http://192.168.0.30. Di Browser akan ditampilkan
      dalam bentuk web dengan beberapa menu, cari tulisan Download dan download WinBox dari situ.
      Simpan di local harddisk. Jalankan Winbox, masukkan Ip address, username dan password.
      –[5]– DHCP Server
      DHCP merupakan singkatan dari Dynamic Host Configuration Protocol, yaitu suatu program yang
      memungkinkan pengaturan IP Address di dalam sebuah jaringan dilakukan terpusat di server,
      sehingga PC Client tidak perlu melakukan konfigurasi IP Addres. DHCP memudahkan administrator
      untuk melakukan pengalamatan ip address untuk client.
      Bentuk perintah konfigurasi
      ip dhcp-server setup
      dhcp server interface = { interface yang digunakan }
      dhcp server space = { network yang akan di dhcp }
      gateway for dhcp network = { ip gateway }
      address to give out = { range ip address }
      dns servers = { name server }
      lease time = { waktu sewa yang diberikan }
      Jika kita menginginkan client mendapatkan IP address secara otomatis maka perlu kita setup
      dhcp server pada Mikrotik. Berikut langkah-langkahnya :
      a. Tambahkan IP address pool
      /ip pool add name=dhcp-pool ranges=192.168.0.1-192.168.0.30
      b. Tambahkan DHCP Network dan gatewaynya yang akan didistribusikan ke client.
      Pada contoh ini networknya adalah 192.168.0.0/27 dan gatewaynya 122.168.0.30
      /ip dhcp-server network add address=192.168.0.0/27 gateway=192.168.0.30 dns-server=192.168.0.30
      comment=”"
      c. Tambahkan DHCP Server ( pada contoh ini dhcp diterapkan pada interface Local )
      /ip dhcp-server add interface=local address-pool=dhcp-pool
      d. Lihat status DHCP server
      [admin@routerku] > ip dhcp-server print
      Flags: X – disabled, I – invalid
      # NAME INTERFACE RELAY ADDRESS-POOL LEASE-TIME ADD-ARP
      0dhcp1 Local
      Tanda X menyatakan bahwa DHCP server belum enable maka perlu dienablekan terlebih
      dahulu pada langkah e.
      e. Jangan Lupa dibuat enable dulu dhcp servernya
      /ip dhcp-server enable 0
      kemudian cek kembali dhcp-server seperti langkah 4, jika tanda X sudah tidak ada berarti
      sudah aktif
      f. Tes Dari client
      Misalnya :
      D:>ping www.yahoo.com
      –[6]– Transparent Proxy Server
      Proxy server merupakan program yang dapat mempercepat akses ke suatu web
      yang sudah diakses oleh komputer lain, karena sudah di simpan didalam
      caching server.Transparent proxy menguntungkan dalam management client,
      karena system administrator tidak perlu lagi melakukan setup proxy di
      setiap browser komputer client karena redirection dilakukan otomatis di sisi
      server.
      Bentuk perintah konfigurasi :
      a. Setting web proxy :
      - ip proxy set enable=yes
      port={ port yang mau digunakan }
      maximal-client-connections=1000
      maximal-server-connections=1000
      - ip proxy direct add src-address={ network yang akan di
      NAT} action=allow
      - ip web-proxy set parent-proxy={proxy parent/optional}
      hostname={ nama host untuk proxy/optional}
      port={port yang mau digunakan}
      src-address={ address yang akan digunakan untuk koneksi
      ke parent proxy/default 0.0.0.0}
      transparent-proxy=yes
      max-object-size={ ukuran maximal file yang akan disimpan
      sebagai cache/default 4096 in Kilobytes}
      max-cache-size= { ukuran maximal hardisk yang akan
      dipakai sebagai penyimpan file cache/unlimited
      | none | 12 in megabytes}
      cache-administrator={ email administrator yang akan digunakan
      apabila proxy error, status akan dikirim
      ke email tersebut}
      enable==yes
      Contoh konfigurasi
      ——————-
      a. Web proxy setting
      / ip web-proxy
      set enabled=yes src-address=0.0.0.0 port=8080
      hostname=”proxy.routerku.co.id” transparent-proxy=yes
      parent-proxy=0.0.0.0:0 cache-administrator=”support@routerku.co.id”
      max-object-size=131072KiB cache-drive=system max-cache-size=unlimited
      max-ram-cache-size=unlimited
      Nat Redirect, perlu ditambahkan yaitu rule REDIRECTING untuk membelokkan
      traffic HTTP menuju ke WEB-PROXY.
      b. Setting firewall untuk Transparant Proxy
      Bentuk perintah konfigurasi :
      ip firewall nat add chain=dstnat
      protocol=tcp
      dst-port=80
      action=redirect
      to-ports={ port proxy }
      Perintahnya:
      ——————————————————————————–
      / ip firewall nat
      add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=80 action=redirect to-ports=8080
      comment=”" disabled=no
      add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=3128 action=redirect to-ports=8080
      comment=”" disabled=no
      add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=8000 action=redirect to-ports=8080
      ——————————————————————————–
      perintah diatas dimaksudkan, agar semua trafik yang menuju Port 80,3128,8000
      dibelokkan menuju port 8080 yaitu portnya Web-Proxy.
      CATATAN:
      Perintah
      /ip web-proxy print { untuk melihat hasil konfigurasi web-proxy}
      /ip web-proxy monitor { untuk monitoring kerja web-proxy}
      –[7]– Bandwidth Management
      QoS memegang peranan sangat penting dalam hal memberikan pelayanan
      yang baik pada client. Untuk itu kita memerlukan bandwidth management
      untuk mengatur tiap data yang lewat, sehingga pembagian bandwidth menjadi
      adil. Dalam hal ini Mikrotik RouterOs juga menyertakan packet software
      untuk memanagement bandwidth.
      Bentuk perintah konfigurasi:
      queue simple add name={ nama }
      target-addresses={ ip address yang dituju }
      interface={ interface yang digunakan untuk melewati data }
      max-limit={ out/in }
      Dibawah ini terdapat konfigurasi Trafik shaping atau bandwidth management
      dengan metode Simple Queue, sesuai namanya, Jenis Queue ini memang
      sederhana, namun memiliki kelemahan, kadangkala terjadi kebocoran bandwidth
      atau bandwidthnya tidak secara real di monitor. Pemakaian untuk 10 Client,
      Queue jenis ini tidak masalah.
      Diasumsikan Client ada sebanyak 15 client, dan masing-masing client diberi
      jatah bandwidth minimum sebanyak 8kbps, dan maksimum 48kbps. Sedangkan
      Bandwidth totalnya sebanyak 192kbps. Untuk upstream tidak diberi rule,
      berarti masing-masing client dapat menggunakan bandwidth uptream secara
      maksimum. Perhatikan perintah priority, range priority di Mikrotik sebanyak
      delapan. Berarti dari 1 sampai 8, priority 1 adalah priority tertinggi,
      sedangkan priority 8 merupakan priority terendah.
      Berikut Contoh kongirufasinya.
      ——————————————————————————–
      / queue simple
      add name=”trafikshaping” target-addresses=192.168.0.0/27 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=none priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/64000 max-limit=0/192000 total-queue=default disabled=no
      add name=”01″ target-addresses=192.168.0.1/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”02″ target-addresses=192.168.0.2/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”03″ target-addresses=192.168.0.3/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”04″ target-addresses=192.168.0.4/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”10″ target-addresses=192.168.0.25/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”05″ target-addresses=192.168.0.5/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”06″ target-addresses=192.168.0.6/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”07″ target-addresses=192.168.0.7/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”08″ target-addresses=192.168.0.8/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”09″ target-addresses=192.168.0.9/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”10″ target-addresses=192.168.0.10/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”11″ target-addresses=192.168.0.11/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”12″ target-addresses=192.168.0.12/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”13″ target-addresses=192.168.0.13/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”14″ target-addresses=192.168.0.14/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      add name=”15″ target-addresses=192.168.0.15/32 dst-address=0.0.0.0/0
      interface=all parent=trafikshaping priority=1 queue=default/default
      limit-at=0/8000 max-limit=0/48000 total-queue=default disabled=no
      Perintah diatas karena dalam bentuk command line, bisa juga di copy
      paste, selanjutnya di paste saja ke consol mikrotiknya. ingat lihat
      dulu path atau direktory aktif. Silahkan dipaste saja, kalau posisi
      direktorynya di Root.
      ——————————————————————-
      Terminal vt102 detected, using multiline input mode
      [admin@mikrotik] >
      ——————————————————————
      Pilihan lain metode bandwidth manajemen ini, kalau seandainya ingin
      bandwidth tersebut dibagi sama rata oleh Mikrotik, seperti bandwidth
      256kbps downstream dan 256kbps upstream. Sedangkan client yang akan
      mengakses sebanyak 10 client, maka otomatis masing-masing client
      mendapat jatah bandwidth upstream dan downstream sebanyak 256kbps
      dibagi 10. Jadi masing-masing dapat 25,6kbps. Andaikata hanya 2 Client
      yang mengakses maka masing-masing dapat 128kbps.
      Untuk itu dipakai type PCQ (Per Connection Queue), yang bisa secara
      otomatis membagi trafik per client. Tentang jenis queue di mikrotik
      ini dapat dibaca pada manualnya di http://www.mikrotik.com/testdocs/
      ros/2.9/root/queue.php.
      Sebelumnya perlu dibuat aturan di bagian MANGLE. Seperti :
      ——————————————————————–
      /ip firewall mangle add chain=forward src-address=192.168.0.0/27
      action=mark-connection new-connection-mark=users-con
      /ip firewall mangle add connection-mark=users-con action=mark-packet
      new-packet-mark=users chain=forward
      ———————————————————————-
      Karena type PCQ belum ada, maka perlu ditambah, ada 2 type PCQ ini.
      Pertama diberi nama pcq-download, yang akan mengatur semua trafik
      melalui alamat tujuan/destination address. Trafik ini melewati
      interface Local. Sehingga semua traffik download/downstream yang
      datang dari jaringan 192.168.0.0/27 akan dibagi secara otomatis.
      Tipe PCQ kedua, dinamakan pcq-upload, untuk mengatur semua trafik upstream
      yang berasal dari alamat asal/source address. Trafik ini melewati
      interface public. Sehingga semua traffik upload/upstream yang berasal
      dari jaringan 192.168.0.0/27 akan dibagi secara otomatis.
      Perintah:
      ————————————————————————-
      /queue type add name=pcq-download kind=pcq pcq-classifier=dst-address
      /queue type add name=pcq-upload kind=pcq pcq-classifier=src-address
      ————————————————————————-
      Setelah aturan untuk PCQ dan Mangle ditambahkan, sekarang untuk aturan
      pembagian trafiknya. Queue yang dipakai adalah Queue Tree, Yaitu:
      ————————————————————————-
      /queue tree add parent=Local queue=pcq-download packet-mark=users
      /queue tree add parent=Public queue=pcq-upload packet-mark=users
      ————————————————————————-
      Perintah diatas mengasumsikan, kalau bandwidth yang diterima dari provider
      Internet berflukstuasi atau berubah-rubah. Jika kita yakin bahwa bandwidth
      yang diterima, misalkan dapat 256kbs downstream, dan 256kbps upstream, maka
      ada lagi aturannya, seperti :
      Untuk trafik downstreamnya :
      ————————————————————————
      /queue tree add name=Download parent=Local max-limit=256k
      /queue tree add parent=Download queue=pcq-download packet-mark=users
      ————————————————————————-
      Dan trafik upstreamnya :
      —————————————————————————
      /queue tree add name=Upload parent=Public max-limit=256k
      /queue tree add parent=Upload queue=pcq-upload packet-mark=users
      —————————————————————————
      –[8]– Monitor MRTG via Web
      Fasilitas ini diperlukan untuk monitoring trafik dalam bentuk grafik, dapat
      dilihat dengan menggunakan browser. MRTG (The Multi Router Traffic Grapher)
      telah dibuild sedemikian rupa, sehingga memudahkan kita memakainya. Telah
      tersedia dipaket dasarnya.
      Contoh konfigurasinya
      ————————————————————————-
      / tool graphing
      set store-every=5min
      / tool graphing interface
      add interface=all allow-address=0.0.0.0/0 store-on-disk=yes disabled=no
      —————————————————————————
      Perintah diatas akan menampilkan grafik dari trafik yang melewati interface
      jaringan baik berupa Interface Public dan Interface Local, yang dirender
      setiap 5 menit sekali. Juga dapat diatur Alamat apa saja yang dapat mengakses
      MRTG ini, pada parameter allow-address.
      –[9]– Keamanan di Mikrotik
      Setelah beberapa Konfigurasi diatas telah disiapkan, tentu tidak lupa kita
      perhatikan keamanan dari Mesin gateway Mikrotik ini, ada beberapa fasilitas
      yang dipergunakan. Dalam hal ini akan dibahas tentang Firewallnya. Fasilitas
      Firewall ini secara pringsip serupa dengan IP TABLES di Gnu/Linux hanya saja
      beberapa perintah telah di sederhanakan namun berdaya guna.
      Di Mikrotik perintah firewall ini terdapat dalam modus IP, yaitu
      [admin@routerku] > /ip firewall
      Terdapat beberapa packet filter seperti mangle, nat, dan filter.
      ————————————————————————-
      [admin@routerku] ip firewall> ?
      Firewall allows IP packet filtering on per packet basis.
      .. — go up to ip
      mangle/ — The packet marking management
      nat/ — Network Address Translation
      connection/ — Active connections
      filter/ — Firewall filters
      address-list/ –
      service-port/ — Service port management
      export –
      ————————————————————————–
      Untuk kali ini kita akan lihat konfigurasi pada ip firewall filternya.
      Karena Luasnya parameter dari firewall filter ini untuk pembahasan Firewall
      Filter selengkapnya dapat dilihat pada manual mikrotik, di
      http://www.mikrotik.com/testdocs/ros/2.9/ip/filter.php
      Konfigurasi dibawah ini dapat memblokir beberapa Trojan, Virus, Backdoor
      yang telah dikenali sebelumnya baik Nomor Port yang dipakai serta Protokolnya.
      Juga telah di konfigurasikan untuk menahan Flooding dari Jaringan Publik dan
      jaringan Lokal. Serta pemberian rule untuk Access control agar, Rentang
      jaringan tertentu saja yang bisa melakukan Remote atau mengakses service
      tertentu terhadap Mesin Mikrotik kita.
      Contoh Aplikasi Filternya
      —————————————————————————–
      / ip firewall filter
      add chain=input connection-state=invalid action=drop comment=”Drop Invalid
      connections” disabled=no
      add chain=input src-address=!192.168.0.0/27 protocol=tcp src-port=1024-65535
      dst-port=8080 action=drop comment=”Block to Proxy” disabled=no
      add chain=input protocol=udp dst-port=12667 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=udp dst-port=27665 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=udp dst-port=31335 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=udp dst-port=27444 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=udp dst-port=34555 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=udp dst-port=35555 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=tcp dst-port=27444 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=tcp dst-port=27665 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=tcp dst-port=31335 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=tcp dst-port=31846 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=tcp dst-port=34555 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input protocol=tcp dst-port=35555 action=drop comment=”Trinoo”
      disabled=no
      add chain=input connection-state=established action=accept comment=”Allow
      Established connections” disabled=no
      add chain=input protocol=udp action=accept comment=”Allow UDP” disabled=no
      add chain=input protocol=icmp action=accept comment=”Allow ICMP” disabled=no
      add chain=input src-address=192.168.0.0/27 action=accept comment=”Allow access
      to router from known network” disabled=no
      add chain=input action=drop comment=”Drop anything else” disabled=no
      add chain=forward protocol=tcp connection-state=invalid action=drop
      comment=”drop invalid connections” disabled=no
      add chain=forward connection-state=established action=accept comment=”allow
      already established connections” disabled=no
      add chain=forward connection-state=related action=accept comment=”allow
      related connections” disabled=no
      add chain=forward src-address=0.0.0.0/8 action=drop comment=”" disabled=no
      add chain=forward dst-address=0.0.0.0/8 action=drop comment=”" disabled=no
      add chain=forward src-address=127.0.0.0/8 action=drop comment=”" disabled=no
      add chain=forward dst-address=127.0.0.0/8 action=drop comment=”" disabled=no
      add chain=forward src-address=224.0.0.0/3 action=drop comment=”" disabled=no
      add chain=forward dst-address=224.0.0.0/3 action=drop comment=”" disabled=no
      add chain=forward protocol=tcp action=jump jump-target=tcp comment=”"
      disabled=no
      add chain=forward protocol=udp action=jump jump-target=udp comment=”"
      disabled=no
      add chain=forward protocol=icmp action=jump jump-target=icmp comment=”"
      disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=69 action=drop comment=”deny TFTP”
      disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=111 action=drop comment=”deny RPC
      portmapper” disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=135 action=drop comment=”deny RPC
      portmapper” disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=137-139 action=drop comment=”deny NBT”
      disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=445 action=drop comment=”deny cifs”
      disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=2049 action=drop comment=”deny NFS”
      disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=12345-12346 action=drop comment=”deny
      NetBus” disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=20034 action=drop comment=”deny NetBus”
      disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=3133 action=drop comment=”deny
      BackOriffice” disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=67-68 action=drop comment=”deny DHCP”
      disabled=no
      add chain=udp protocol=udp dst-port=69 action=drop comment=”deny TFTP”
      disabled=no
      add chain=udp protocol=udp dst-port=111 action=drop comment=”deny PRC
      portmapper” disabled=no
      add chain=udp protocol=udp dst-port=135 action=drop comment=”deny PRC
      portmapper” disabled=no
      add chain=udp protocol=udp dst-port=137-139 action=drop comment=”deny NBT”
      disabled=no
      add chain=udp protocol=udp dst-port=2049 action=drop comment=”deny NFS”
      disabled=no
      add chain=udp protocol=udp dst-port=3133 action=drop comment=”deny
      BackOriffice” disabled=no
      add chain=input protocol=tcp psd=21,3s,3,1 action=add-src-to-address-list
      address-list=”port scanners” address-list-timeout=2w comment=”Port
      scanners to list ” disabled=no
      add chain=input protocol=tcp tcp-flags=fin,!syn,!rst,!psh,!ack,!urg
      action=add-src-to-address-list address-list=”port scanners”
      address-list-timeout=2w comment=”NMAP FIN Stealth scan” disabled=no
      add chain=input protocol=tcp tcp-flags=fin,syn action=add-src-to-address-list
      address-list=”port scanners” address-list-timeout=2w comment=”SYN/FIN
      scan” disabled=no
      add chain=input protocol=tcp tcp-flags=syn,rst action=add-src-to-address-list
      address-list=”port scanners” address-list-timeout=2w comment=”SYN/RST
      scan” disabled=no
      add chain=input protocol=tcp tcp-flags=fin,psh,urg,!syn,!rst,!ack
      action=add-src-to-address-list address-list=”port scanners”
      address-list-timeout=2w comment=”FIN/PSH/URG scan” disabled=no
      add chain=input protocol=tcp tcp-flags=fin,syn,rst,psh,ack,urg
      action=add-src-to-address-list address-list=”port scanners”
      address-list-timeout=2w comment=”ALL/ALL scan” disabled=no
      add chain=input protocol=tcp tcp-flags=!fin,!syn,!rst,!psh,!ack,!urg
      action=add-src-to-address-list address-list=”port scanners”
      address-list-timeout=2w comment=”NMAP NULL scan” disabled=no
      add chain=input src-address-list=”port scanners” action=drop comment=”dropping
      port scanners” disabled=no
      add chain=icmp protocol=icmp icmp-options=0:0 action=accept comment=”drop
      invalid connections” disabled=no
      add chain=icmp protocol=icmp icmp-options=3:0 action=accept comment=”allow
      established connections” disabled=no
      add chain=icmp protocol=icmp icmp-options=3:1 action=accept comment=”allow
      already established connections” disabled=no
      add chain=icmp protocol=icmp icmp-options=4:0 action=accept comment=”allow
      source quench” disabled=no
      add chain=icmp protocol=icmp icmp-options=8:0 action=accept comment=”allow
      echo request” disabled=no
      add chain=icmp protocol=icmp icmp-options=11:0 action=accept comment=”allow
      time exceed” disabled=no
      add chain=icmp protocol=icmp icmp-options=12:0 action=accept comment=”allow
      parameter bad” disabled=no
      add chain=icmp action=drop comment=”deny all other types” disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=25 action=reject
      reject-with=icmp-network-unreachable comment=”Smtp” disabled=no
      add chain=tcp protocol=udp dst-port=25 action=reject
      reject-with=icmp-network-unreachable comment=”Smtp” disabled=no
      add chain=tcp protocol=tcp dst-port=110 action=reject
      reject-with=icmp-network-unreachable comment=”Smtp” disabled=no
      add chain=tcp protocol=udp dst-port=110 action=reject
      reject-with=icmp-network-unreachable comment=”Smtp” disabled=no
      add chain=tcp protocol=udp dst-port=110 action=reject
      reject-with=icmp-network-unreachable comment=”Smtp” disabled=no
      —————————————————————————–
      –[10.1]– Service dan Melihat Service yang Aktif dengan PortScanner
      Untuk memastikan Service apa saja yang aktif di Mesin mikrotik, perlu kita
      pindai terhadap port tertentu, seandainya ada service yang tidak dibutuhkan,
      sebaiknya dimatikan saja.
      Untuk menonaktifkan dan mengaktifkan servise, perintah adalah :
      Kita periksa dahulu service apa saja yang aktif
      ———————————————————————————-
      [admin@routerku] > ip service
      [admin@routerku] ip service> print
      Flags: X – disabled, I – invalid
      #Â Â NAMEÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â PORTÂ ADDRESSÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â CERTIFICATE
      0 X telnet                               23   0.0.0.0/0
      1  ftp                                  21   0.0.0.0/0
      2  www                                  80   0.0.0.0/0
      3  ssh                                  22   0.0.0.0/0
      4  www-ssl                              443  0.0.0.0/0         none
      [admin@routerku] ip service>
      ———————————————————————————-
      Misalkan service FTP akan dinonaktifkan, yaitu di daftar diatas terletak pada
      nomor 1 (lihat bagian Flags) maka :
      ———————————————————————————
      [admin@routerku] ip service> set 1 disabled=yes
      ———————————————————————————
      Perlu kita periksa lagi,
      ———————————————————————————
      [admin@routerku] ip service> print
      Flags: X – disabled, I – invalid
      #Â Â NAMEÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â PORTÂ ADDRESSÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â CERTIFICATE
      0 X telnet                               23   0.0.0.0/0
      1 X ftp                                  21   0.0.0.0/0
      2  www                                  80   0.0.0.0/0
      3  ssh                                  22   0.0.0.0/0
      4  www-ssl                              443  0.0.0.0/0         none
      [admin@router.dprd.provinsi] ip service>
      ———————————————————————————
      Sekarang service FTP telah dinonaktifkan.
      Dengan memakai tool nmap kita dapat mencek port apa saja yang aktif pada mesin
      gateway yang telah dikonfigurasikan.
      Perintah : nmap -vv -sS -sV -P0 192.168.0.30
      Hasil :
      ————————————————————————————-
      Starting Nmap 4.20 ( http://insecure.org ) at 2007-04-04 19:55 SE Asia Standard Time
      Initiating ARP Ping Scan at 19:55
      Scanning 192.168.0.30 [1 port]
      Completed ARP Ping Scan at 19:55, 0.31s elapsed (1 total hosts)
      Initiating Parallel DNS resolution of 1 host. at 19:55
      Completed Parallel DNS resolution of 1 host. at 19:55, 0.05s elapsed
      Initiating SYN Stealth Scan at 19:55
      Scanning 192.168.0.30 [1697 ports]
      Discovered open port 22/tcp on 192.168.0.30
      Discovered open port 53/tcp on 192.168.0.30
      Discovered open port 80/tcp on 192.168.0.30
      Discovered open port 21/tcp on 192.168.0.30
      Discovered open port 3986/tcp on 192.168.0.30
      Discovered open port 2000/tcp on 192.168.0.30
      Discovered open port 8080/tcp on 192.168.0.30
      Discovered open port 3128/tcp on 192.168.0.30
      Completed SYN Stealth Scan at 19:55, 7.42s elapsed (1697 total ports)
      Initiating Service scan at 19:55
      Scanning 8 services on 192.168.0.30
      Completed Service scan at 19:57, 113.80s elapsed (8 services on 1 host)
      Host 192.168.0.30 appears to be up … good.
      Interesting ports on 192.168.0.30:
      Not shown: 1689 closed ports
      PORTÂ Â Â Â STATE SERVICEÂ Â Â Â Â Â Â Â VERSION
      21/tcp  open ftp            MikroTik router ftpd 2.9.27
      22/tcp  open ssh            OpenSSH 2.3.0 mikrotik 2.9.27 (protocol 1.99)
      53/tcp  open domain?
      80/tcp  open http           MikroTik router http config
      2000/tcp open callbook?
      3128/tcp open http-proxy     Squid webproxy 2.5.STABLE11
      3986/tcp open mapper-ws_ethd?
      8080/tcp open http-proxy     Squid webproxy 2.5.STABLE11
      2 services unrecognized despite returning data. If you know the service/version,
      please submit the following fingerprints at
      http://www.insecure.org/cgi-bin/servicefp-submit.cgi :
      ==============NEXT SERVICE FINGERPRINT (SUBMIT INDIVIDUALLY)==============
      SF-Port53-TCP:V=4.20%I=7%D=4/4%Time=4613A03C%P=i686-pc-windows-windows%r(D
      SF:NSVersionBindReq,E,”x0c�x06x81x84��������″)%r(DNSStatusR
      SF:equest,E,”x0c��x90x84��������″);
      ==============NEXT SERVICE FINGERPRINT (SUBMIT INDIVIDUALLY)==============
      SF-Port2000-TCP:V=4.20%I=7%D=4/4%Time=4613A037%P=i686-pc-windows-windows%r
      SF:(NULL,4,”x01���″)%r(GenericLines,4,”x01���″)%r(GetRequest,18,”
      SF:x01���x02���d?xe4{x9dx02x1axccx8bxd1Vxb2Fxff9xb0″)%r(
      SF:HTTPOptions,18,”x01���x02���d?xe4{x9dx02x1axccx8bxd1Vx
      SF:b2Fxff9xb0″)%r(RTSPRequest,18,”x01���x02���d?xe4{x9dx02x
      SF:1axccx8bxd1Vxb2Fxff9xb0″)%r(RPCCheck,18,”x01���x02���d?
      SF:xe4{x9dx02x1axccx8bxd1Vxb2Fxff9xb0″)%r(DNSVersionBindReq,18,”
      SF:x01���x02���d?xe4{x9dx02x1axccx8bxd1Vxb2Fxff9xb0″)%r(
      SF:DNSStatusRequest,4,”x01���″)%r(Help,4,”x01���″)%r(X11Probe,4,”
      SF:x01���″)%r(FourOhFourRequest,18,”x01���x02���xb9x15&xf1A
      SF:]+x11nxf6x9bxa0,xb0xe1xa5″)%r(LPDString,4,”x01���″)%r(LDAP
      SF:BindReq,4,”x01���″)%r(LANDesk-RC,18,”x01���x02���xb9x15&
      SF:xf1A]+x11nxf6x9bxa0,xb0xe1xa5″)%r(TerminalServer,4,”x01��
      SF:0″)%r(NCP,18,”x01���x02���xb9x15&xf1A]+x11nxf6x9bxa0,
      SF:xb0xe1xa5″)%r(NotesRPC,18,”x01���x02���xb9x15&xf1A]+x1
      SF:1nxf6x9bxa0,xb0xe1xa5″)%r(NessusTPv10,4,”x01���″);
      MAC Address: 00:90:4C:91:77:02 (Epigram)
      Service Info: Host: routerku; Device: router
      Service detection performed. Please report any incorrect results at
      http://insecure.org/nmap/submit/ .
      Nmap finished: 1 IP address (1 host up) scanned in 123.031 seconds
      Raw packets sent: 1706 (75.062KB) | Rcvd: 1722 (79.450KB)
      —————————————————————————
      Dari hasil scanning tersebut dapat kita ambil kesimpulan, bahwa service dan
      port yang aktif adalah FTP dalam versi MikroTik router ftpd 2.9.27. Untuk
      SSH dengan versi OpenSSH 2.3.0 mikrotik 2.9.27 (protocol 1.99). Serta Web
      proxy memakai Squid dalam versi Squid webproxy 2.5.STABLE11.
      Tentu saja pihak vendor mikrotik telah melakukan patch terhadap Hole atau
      Vulnerabilities dari Versi Protocol diatas.
      –[10.2]– Tool administrasi Jaringan
      Secara praktis terdapat beberapa tool yang dapat dimanfaatkan dalam mela
      kukan troubleshooting jaringan, seperti tool ping, traceroute, SSH, dll.
      Beberapa tool yang sering digunakan nantinya dalam administrasi sehari-hari
      adalah :
      o Telnet
      o SSH
      o Traceroute
      o Sniffer
      a. Telnet
      Perintah remote mesin ini hampir sama penggunaan dengan telnet yang ada
      di Linux atau Windows.
      [admin@routerku] > system telnet ?
      Perintah diatas untuk melihat sekilias paramater apa saja yang ada. Misalnya
      mesin remote dengan ip address 192.168.0.21 dan port 23. Maka
      [admin@routerku] > system telnet 192.168.0.21
      Penggunaan telnet sebaiknya dibatasi untuk kondisi tertentu dengan alasan
      keamanan, seperti kita ketahui, packet data yang dikirim melalui telnet
      belum di enskripsi. Agar lebih amannya kita pergunakan SSH.
      b. SSH
      Sama dengan telnet perintah ini juga diperlukan dalam remote mesin, serta
      pringsipnya sama juga parameternya dengan perintah di Linux dan Windows.
      [admin@routerku] > system ssh 192.168.0.21
      Parameter SSH diatas, sedikit perbedaan dengan telnet. Jika lihat helpnya
      memiliki parameter tambahan yaitu user.
      ——————————————————————————
      [admin@routerku] > system ssh ?
      The SSH feature can be used with various SSH Telnet clients to securely connect
      to and administrate the router

      user — User name
      port — Port number
      [admin@routerku] >
      ——————————————————————————
      Misalkan kita akan melakukan remote pada suatu mesin dengan sistem
      operasinya Linux, yang memiliki Account, username Root dan Password
      123456 pada Address 66.213.7.30. Maka perintahnya,
      —————————————————————————–
      [admin@routerku] > system ssh 66.213.7.30 user=root
      root@66.213.7.30′s password:
      —————————————————————————-
      c. Traceroute
      Mengetahui hops atau router apa saja yang dilewati suatu packet sampai packet
      itu terkirim ke tujuan, lazimnya kita menggunakan traceroute. Dengan tool ini
      dapat di analisa kemana saja route dari jalannya packet.
      Misalkan ingin mengetahui jalannya packet yang menuju server yahoo, maka:
      —————————————————————————-
      [admin@routerku] > tool traceroute yahoo.com ADDRESS STATUS
      1 63.219.6.nnn   00:00:00 00:00:00 00:00:00
      2 222.124.4.nnn  00:00:00 00:00:00 00:00:00
      3 192.168.34.41Â Â 00:00:00 00:00:00 00:00:00
      4 61.94.1.253Â Â Â Â 00:00:00 00:00:00 00:00:00
      5 203.208.143.173 00:00:00 00:00:00 00:00:00
      6 203.208.182.5Â Â 00:00:00 00:00:00 00:00:00
      7 203.208.182.114 00:00:00 00:00:00 00:00:00
      8 203.208.168.118 00:00:00 00:00:00 00:00:00
      9 203.208.168.134Â timeout 00:00:00 00:00:00
      10 216.115.101.34 00:00:00 timeout timeout
      11 216.115.101.129 timeout timeout 00:00:00
      12 216.115.108.1   timeout timeout 00:00:00
      13 216.109.120.249 00:00:00 00:00:00 00:00:00
      14 216.109.112.135 00:00:00 timeout timeout
      ——————————————————————————
      d. Sniffer
      Kita dapat menangkap dan menyadap packet-packet yang berjalan
      di jaringan kita, tool ini telah disediakan oleh Mikrotik yang berguna
      dalam menganalisa trafik.
      —————————————————————————-
      [admin@routerku] > tool sniffer
      Packet sniffering
      .. — go up to tool
      start — Start/reset sniffering
      stop — Stop sniffering
      save — Save currently sniffed packets
      packet/ — Sniffed packets management
      protocol/ — Protocol management
      host/ — Host management
      connection/ — Connection management
      print –
      get — get value of property
      set –
      edit — edit value of property
      export –
      —————————————————————————-
      Untuk memulai proses sniffing dapat menggunakan perintah Start, sedangkan
      menghentikannya dapat menggunaka perintah Stop.
      [admin@routerku] > tool sniffer start